Langgur, Lintas-Timur.co.id - Bupati Maluku Tenggara, Muhammad Thaher Hanubun (MTH), murka saat meninjau langsung bangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Desa Letman, Kecamatan Kei Kecil, yang hangus terbakar akibat ulah orang tak dikenal (OTK). Diduga, pelaku dalam kondisi mabuk saat membakar fasilitas kesehatan milik pemerintah itu pada Rabu dini hari (9/4/2025).
Tiba di lokasi sekitar pukul 09.00 WIT bersama jajaran Polres Maluku Tenggara dan Dinas Kesehatan, Bupati MTH tak mampu menyembunyikan emosinya. Ia mengeluarkan pernyataan tegas di hadapan warga dan aparat:
"Siapapun pelakunya, saya kejar sampai ke lubang batu!" tegasnya lantang.
MTH mendesak aparat kepolisian agar segera mengusut tuntas peristiwa tersebut. Ia juga menegaskan pentingnya pertanggungjawaban hukum atas aksi vandalisme terhadap fasilitas publik yang sangat dibutuhkan masyarakat.
"Polisi harus kerja keras. Ini bukan sekadar bangunan, ini menyangkut pelayanan kesehatan masyarakat. Siapapun pelakunya, harus bertanggung jawab," tegasnya lagi.
Di hadapan warga Desa Letman, Bupati juga mengimbau agar masyarakat menahan diri dan tidak terprovokasi, agar insiden ini tidak memicu konflik internal.
"Saya minta anak-anak muda jangan terpancing emosi. Jangan gara-gara satu orang, seluruh kampung jadi korban. Percayakan penanganan ini kepada aparat dan pemerintah. Negara hadir untuk melindungi rakyatnya," katanya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa salah satu pelaku pembakaran telah diamankan pihak kepolisian. Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Polres Maluku Tenggara.
Saat ini, lokasi Pustu Letman telah dipasangi garis polisi dan tengah dalam proses penyelidikan untuk mengungkap motif serta pelaku lainnya.(**)