Langgur, Lintas-Timur.co.id - Suasana penuh khidmat menyelimuti Masjid Agung Raudhatul, Kabupaten Maluku Tenggara, saat umat Islam memperingati Malam Nuzulul Quran pada Senin, 17 Maret 2025. Acara ini menjadi momentum spiritual bagi masyarakat untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meneladani ajaran Rasulullah SAW.
Hadir dalam peringatan ini, Bupati Maluku Tenggara, M. Thaher Hanubun, bersama tokoh agama dan masyarakat. Dalam sambutannya, Bupati menekankan pentingnya menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup yang harus senantiasa dibaca, dipahami, dan diamalkan.
"Malam Nuzulul Quran bukan sekadar peringatan, tetapi momentum bagi kita untuk kembali kepada nilai-nilai Al-Quran. Rasulullah SAW telah memberi teladan yang sempurna dalam menjalankan ajaran Allah. Mari kita jadikan malam ini sebagai pengingat untuk memperbaiki ibadah dan mempererat hubungan dengan sesama," ujar Bupati.
Lebih lanjut, ia juga menyoroti peran strategis masjid sebagai pusat pembinaan umat. Menurutnya, masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat solusi bagi berbagai persoalan sosial dan spiritual masyarakat.
"Masjid harus menjadi tempat kita menemukan cahaya petunjuk, tempat belajar agama, serta sarana memperkuat persaudaraan. Mari kita manfaatkan masjid sebagai ruang untuk bertemu dalam kebaikan dan berbagi solusi atas berbagai tantangan hidup," tambahnya.
Acara ini semakin syahdu dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, tausiah dari para ulama, serta doa bersama untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah Maluku Tenggara.
Peringatan Malam Nuzulul Quran ini diharapkan dapat menguatkan keimanan umat Islam serta menumbuhkan semangat untuk menerapkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari. Dengan semangat kebersamaan dan ketakwaan, Maluku Tenggara diharapkan semakin maju dan harmonis.(**)