Langgur, Lintas-Timur.co.id - Jembatan penghubung di Desa Rumah Dian-Dian Darat, Kecamatan Manyeuw, Kabupaten Maluku Tenggara, ambruk pada Selasa (tanggal sesuai sumber) sekitar pukul 05.45 WIT.
Menanggapi kejadian ini, pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maluku Tenggara langsung turun ke lokasi untuk meninjau kondisi jembatan tersebut.
Ketua DPRD Malra, Stefanus Layanan, didampingi Ketua Komisi III DPRD Albertus Efruan serta beberapa anggota komisi lainnya, tiba di lokasi sekitar pukul 14.00 WIT.
Saat peninjauan, mereka mendapati kondisi jembatan yang mengalami kemiringan dan hampir setengah bagiannya ambruk.
Albertus Efruan mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Bina Marga Provinsi Maluku dan Dinas PUPR Kabupaten Maluku Tenggara. Ia menegaskan bahwa perencanaan pembangunan jembatan baru akan segera dilakukan.
Lebih lanjut, Albertus menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, serta Ketua DPRD Maluku, Benhur Watubun, atas respons cepat mereka dalam menangani peristiwa ini.
Politisi Partai Gerindra tersebut juga mengatakan bahwa pihaknya tengah menunggu instruksi lebih lanjut mengenai tahapan perencanaan jembatan dari dinas teknis terkait.
Berdasarkan informasi di lapangan, jembatan ini sebelumnya telah mengalami kerusakan dan telah diperbaiki. Namun, kejadian kali ini merupakan insiden ketiga yang menyebabkan kerusakan serius.
Kepala Dinas PUPR Maluku Tenggara, Herling Priatha, yang turut hadir di lokasi, menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Maluku. Dalam waktu dekat, jembatan darurat akan segera dibangun sebagai solusi sementara.
Adapun pembangunan jembatan permanen akan masuk dalam perencanaan dan pembiayaannya akan ditanggung oleh pemerintah provinsi.
Selain menghambat arus lalu lintas di wilayah tersebut, kerusakan jembatan ini juga berdampak pada distribusi air bersih dari PDAM ke masyarakat di wilayah Dian Pulau dan sekitarnya.(**)