Tual, Lintas-Timur.co.id - Senin (20/1/2025) – Sebuah tonggak sejarah tercatat di Kota Tual dengan diluncurkannya ekspor langsung (direct ekspor) ikan hidup ke Hongkong. Proses pelepasan ikan hidup tersebut berlangsung sukses di keramba milik CV. Yong Fisheries yang terletak di Perairan Pulau Ubur, Desa Tual, Kecamatan Pulau Dullah Selatan.
Acara ini ditandai dengan penyerahan simbolis dari Pj. Wali Kota Tual, R. Affandy Z. Hasanusi, S.STP., M.Si, kepada perwakilan kapal dari Hongkong, Fung Kwai Fong.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat terkemuka, antara lain Komandan Lanal Tual, Kapolres Tual, Pj. Sekda Kota Tual, serta pimpinan OPD terkait, instansi vertikal/sektoral, dan pelaku usaha, termasuk pimpinan CV. Yong Fisheries sebagai investor utama.
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Tual mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas keberhasilan ekspor ikan hidup, terutama ikan kerapu, ke pasar internasional.
“Hari ini, kita menyaksikan langkah besar dalam dunia perikanan Kota Tual, dengan pelepasan ekspor ikan kerapu hidup ke Hongkong. Ini menunjukkan bahwa produk perikanan kita memiliki kualitas yang diakui di pasar global,” katanya.
Beliau menambahkan bahwa ekspor langsung ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan daerah dan nilai tambah produk perikanan, tetapi juga membuka peluang kerja baru serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Tual.
“Potensi perikanan kita sangat besar. Dengan kekayaan alam yang melimpah, kami akan terus mendorong sektor ini berkembang melalui berbagai kebijakan yang mendukung,” tambahnya.
Pj. Wali Kota juga memberikan penghargaan kepada pihak-pihak yang telah mendukung terwujudnya ekspor ini, termasuk Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, serta CV. Yong Fisheries. Ia berharap kolaborasi ini akan terus terjalin demi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di masa depan.
Keberhasilan ini menjadi awal yang menggembirakan bagi Kota Tual untuk semakin dikenal sebagai salah satu pusat unggulan sektor perikanan di Indonesia Timur, sekaligus memberikan harapan besar bagi perkembangan ekonomi daerah dan kesejahteraan warganya.(**)