Tual, Lintas-Timur.co.id – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Kota Tual, dalam wawancara dengan wartawan pada 27 September 2024, mengungkapkan fakta mengejutkan terkait masalah sinyal lemah yang mengganggu komunikasi di Kecamatan Tayando Tam.
Ia menjelaskan bahwa dalam kunjungan kerja ke wilayah tersebut, pihaknya menemukan adanya tower yang tidak berfungsi.
Menurut Kadis Kominfo, meski tower tersebut sudah lama dibangun, hasil deteksi tim lapangan menunjukkan bahwa tower tersebut hanya berdiri tanpa beroperasi, menyebabkan wilayah tiga desa – Tam Werhir, Tam Ohoitom, dan Tam Ngurnilai – terjebak dalam zona black spot. Beruntung, ada tower lain di Mangur yang masih bisa menjangkau ketiga desa tersebut.
Kadis Kominfo juga menambahkan bahwa setelah pengambilan data terkait masalah sinyal lemah, tim akan melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan daya dan kapasitas tower guna memastikan pelayanan komunikasi yang lebih baik bagi masyarakat. Ia berharap masyarakat, khususnya yang tinggal di kepulauan, dapat memahami tantangan ini dan mendukung upaya perbaikan yang sedang dilakukan.
“Beberapa tower lainnya sudah berfungsi dengan baik, seperti yang ada di Tayando Lenggiar, Ohoiel, dan Yamru, serta di Kur Selatan seperti Hirit, Mangur, dan Fadol, yang sudah mencapai 90% dalam melayani masyarakat,” ungkap Kadis Kominfo.
Pemerintah Kota Tual berharap agar langkah-langkah perbaikan ini dapat terus meningkatkan kualitas komunikasi di seluruh wilayah, terutama di daerah-daerah kepulauan.(**)