 |
Tual, Lintas-Timur.co.id - Kondisi pasca bentrok antar 2 kelompok pemuda di Kota Tual antara pemuda Un Wartel dan pemuda Dess Taar, yang terjadi pada 28/8/24, kondisinya kini telah terkendali.
Di akui Kapolres Tual AKBP. Adrian S.Y. Tuuk S.I.K, M.H, jika telah terjadi bentrok antar 2 kelompok pemuda di Kota Tual, namun kini kondisinya telah kembali kondusif.
Dalama pres release Kapolres Tual yang di terima media ini, 29/8/24 menyebutkan jika lokasi bentrok antara pemuda Un Wartel dan Pemuda Desa Taar telah di tempatkan pos pengamanan yang terdiri dari gabungan personil Polres, Brimob serta satuan TNI.
Langkah ini di ambil guna meredam sekaligus mengantisipasi jika nanti terjadinya bentrok susulan antar kelompok dua pemuda yang bertikai.
Adrian dalam pres release mengungkapkan jika kronologis berawal dari dua pemuda tejadi perselisihan di tempat bermain bilyard, dan berujung pada penyerangan serta pengerusakan 2 kios dan juga penganiyaan.
Akibat dari penganiyaan itu 3 orang menjadi korban, 1 kena tembak senjata angin di bagian paha serta luka tusuk di bagian paha, satu orang kena lagi luka panah di bagian paha.
Sedang satu orang lagi yang mengalami tusukan senjata tajam di bagian perut yang mengakibatkan jiwanya tidak terselamatkan dan meninggal dunia di rumah sakit.
Sementara itu sejumlah lokasi yang menjadi amukan masa dan di bakar, kini telah di pasang police line serta dalam proses penyeledikan polisi, terang Kapolres.
Kapolres AKBP. Adrian menegaskan, pihaknya akan terus melakukan proses hukum terhadap para pelaku dan saat ini masih dalam pengejaran aparat Kepolisian dalam hal ini Polres Tual, tutupnya.(Aristo)